Omelet dengan Salad Segar, Siapa Yang Bisa Menolak? | SHUTTERSTOCK

Segalanya Diawali Dari Sarapan (Nikmat)

author
Semy
Kamis, 29 Agustus 2019 | 17:30 WIB

 

Pagi hari. Udara segar. Burung bercuitan (waktu mengarang di bangku SD, burung bernyanyi wkwkwk), angin semilir. Suasana seperti itu ditambah aroma kopi sungguh sebuah kesempurnaan untuk memulai hari.

Percaya tidak, suasana pagi hari sangat menentukan langkah kita sepanjang hari. Begitupun sarapan. Kopi yang enak. Brownis atau croissant yang nikmat adalah modal super melewati hari yang berat sekalipun.

Itu sebabnya orang bilang, semua kebahagiaan kita datang dari sarapan (nikmat). Makanya jangan abaikan sarapan. Sarapan bukan cuma menimbulkan energi hingga kita bisa berpikir atau beraktivitas, tetapi juga memunculkan suasana hati yang nyaman. Kalau sudah begitu, tak peduli suasana jelek seperti apa pun yang kita hadapi di siang hari, mestinya bisa kita tanggung.

Sayangnya justru sarapan itu sering kurang diperhatikan. Para ibu atau para ayah yang kebagian tugas memasak biasanya cenderung lebih memperhatikan hidangan untuk makan siang atau makan malam.

Untuk sarapan, lambaikan saja tangan pada tukang roti yang lewat. Mustahil sebuah roti cokelat atau keju tak bikin kenyang. Pasti kenyang. Tapi cukupkah jadi modal untuk melangkah di sepanjang hari? Belum tentu.

Mari bandingkan kalau di meja makan terhidang omelet yang harum plus salad sayuran berwarna warni. Apalagi disajikan di Senin pagi ketika kita masih kepingin memperpanjang libur, tetapi direminder telepon genggam ada rapat pagi menanti. Sarapan yang dibuat atau disajikan tanpa ngasal seperti ini, mencerahkan hati seisi rumah.

Brownies buatan rumah yang bisa bikin bahagia seketika. | SHUTTERSTOCK

 

Saya punya teman yang kalau sedang suntuk, dibebaskan dari tugas membuat sarapan oleh suaminya. Sebagai gantinya, suaminyalah yang membuatkan sarapan. Dan sarapan penuh cinta itu diantarkan langsung ke tempat tidur selagi ia masih terbuai mimpi. “Suntuk gua langsung raib.”

Pagi hari, udara segar, suara burung plus sarapan nikmat yang dibuat dengan penuh cinta dari orang yang kita kasihi (bukan dari mamang tukang roti) sungguh bikin kita siap menghadapi hari panjang. Bahkan kemacetan yang menjengkelkan pun tak bisa mengganggu keceriaan hati kita. Masak, sih? Iya!

Coba, deh, mulai hari ini kreatif bikin sarapan sendiri. Nikmati bersama seisi rumah tanpa terburu-buru. Lihat hasilnya. Kamu bakal siap menembus tantangan hari ini.

 

Baca juga:

Resep Nasi Goreng Yang Chow ini cocok buat sarapan.

Nasi Goreng Yang Chow | ROMY PALAR/COOKIN.ID

 

Bisa juga sarapan dengan resep Roti Abon Gulung Telur ini.

Roti Abon Gulung Telur | ROMY PALAR/COOKIN.ID